Pemkot Pekalongan Hemat Rp 12 M Karena Menggunakan Ubuntu Sebagai OS
~# DarkSUSE - Assalaamualaikum Wr.Wb.
Taukah kalian bahwa Pemkot Pekalongan berhasil menghemat APBD mereka untuk bidang IT sebesar 12 M? Wow...!!! It's Amazing...!
Well, ya memang sangatlah cool. Hal ini disebabkan karena Pemkot Pekalongan menggunakan Operating System (Sistem Operasi) Open Source, yakni Ubuntu.
Dikutip dari detik.com:
Walikota Pekalongan, HM. Basyir Ahmad mengatakan, di Kota Pekalongan ada sekitar 2.400 unit PC yang digunakan oleh pemerintah, jika semua menggunakan operating system berbayar, maka pengeluaran akan besar hanya untuk IT. Oleh sebab itu sejak tahun 2008 lalu perlahan sistem operasi berbayar diganti dengan Ubuntu yang merupakan open source yang tidak perlu membayar lisensi.
"Penghematan untuk 2.400 komputer. Kalau membeli lisensi saja sudah RP 12 miliar. Belum ngomong beli antivirus, olah kata dan olah foto juga hemat. Penghemtan yang luar biasa di pemerintahan," kata Basyir dalam peluncuran Ubuntu 14.04 LTS di SMKN 3 Pekalongan, Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Pekalongan.
"Sejak tahun 2011 semua SKPD sudah memakai," imbuhnya.
Ia berharap akan ada peraturan daerah (perda) yang mengatur soal penggunaan sistem berbasis Ubuntu sehingga meski kepela pemerintahan Pekalongan berganti, maka penghematan untuk aspek IT tetap bisa dilakukan. Digunakannya Ubuntu di jajaran pemerintahan Kota Pekalongan juga merupakan cara "menularkan" penggunaan open source Ubuntu kepada masyarakat.
"Mereka (masyarakat) tertarik kenapa? Karena pemerintah pakai ini. Ini bukan sistem operasi murahan," tandasnya.
Gary Dean selaku CEO Okusi Associates dan Pendiri FUI menambahkan, dalam versi Ubuntu terbaru yaitu Ubuntu 14.04 LTS, semua kekurangan dalam versi sebelumnya sudah diperbaiki. Bahkan menurutnya versi ini bisa menggantikan sistem operasi Windows.
"Kemajuannya cukup penting, ada banyak perbaikan. Ini bisa disebut versi Ubuntu yang paling mungkin bisa menggantikan Windows, meskipun sebenarnya versi sebelumnya sudah cukup bersaing," tandas Gary.
Naah coba bayangkan apabila pemerintah kita semuanya menggunakan OS Open Source, berapa anggaran pemerintah kita yang dapat dipangkas?
Tentu saja itu semua kembali lagi ke pemerintah kita, apakah masih mau berfoya-foya menggunakan Windows yang mahal? Atau pemerintah kita mau berubah? :D
Kita tunggu saja ya pemerintahan baru yang akan terpilih nanti :D
Ok, see you again in different news :D
0 comments:
Post a Comment